af.
Home Archive for 2015











Entah berapa kali aku mengadu pada cermin di sudut kamar.
Tak mampu ku hitung berapa tetes air mata yang telah membasahi pipiku.
Dulu aku tak begini.
Ya, aku tak begini.
Mungkin lebih parah, atau sekarang yang lebih parah?
Bayangan itu sering muncul tiba-tiba.
Tragisnya, aku tak mampu berbuat apa-apa selain menerima sesak yang ku rasakan.
Aku menyesal.
Tapi sesunggunya aku tak tahu apa yang sebenarnya aku sesali.
Pantaskah aku untuk menyesal?
Haruskah ku terima lembar hitam itu?
Aku merasa berbeda.
Aku merasa semua berubah.
Aku dan dunia tak lagi sama. Tak lagi menyatu.
Tunggu.
Sejak kapan dunia dan aku menjadi satu?



































Langganan: Postingan ( Atom )

TIK TOK


Instagram

Blog Archive

  • ►  13 (7)
    • ►  10 (6)
    • ►  12 (1)
  • ►  14 (3)
    • ►  11 (1)
    • ►  12 (2)
  • ▼  15 (6)
    • ►  5 (1)
      • Affandi Museum
    • ►  6 (2)
      • Selalu ingat bahwa segalanya butuh perjuangan
      • ArtJog
    • ►  8 (2)
      • Renunganku.
      • Lucu ketika seseorang berusaha menutupi apa yang s...
    • ▼  12 (1)
      • Festival of Lights
  • ►  16 (1)
    • ►  7 (1)
Diberdayakan oleh Blogger.
Copyright 2014 af..
Designed by OddThemes